Inovasi Dalam Konteks Penataan Ruang Berbasis Kota Cerdas
Inovasi merupakan suatu gebrakan yang dibutuhkan untuk mengatasi sebuah permasalahan dimasa depan, salah satunya yang dapat dilakukan dengan pendekatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang dapat memprediksi dan melihat perkembangan permasalahan dan upaya pencegahannya sejak saat ini. Inovasi pada dasarnya tercipta karena adanya research dan penemuan yang menyederhanakan kerumitan sehingga diharapkan dapat memotong jalur yang panjang dalam menyelesaikan sebuah permasalahan.
Inovasi dalam konteks tata ruang muncul apabila kita sudah memahami lokasi dan perencanaan yang akan diselesaikan, penataan ruang berbasis kota cerdas dengan penggunaan data dan analisis untuk perencanaan ruang mempergunakan big data untuk memahami pola penggunaan lahan, mobilitas penduduk dan fasilitas umum, lalu kemudian dengan analisis data perencana dapat merancang tata ruang yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat, seperti penyediaan fasilitas publik contohnya menggunakan data pemetaan untuk memahami kebutuhan area hijau dan area terbuka di kota atau bisa dengan pemanfaatan data sensor di jalan untuk memetakan kemacetan lalu lintas agar dapat merancang ulang jaringan jalan transportasi.
Inovasi lain yang dapat dilakukan untuk pengelolaan kota dengan melibatkan teknologi yaitu teknologi seperti internet of things yang memungkinkan penggunaan perangkat yang saling terhubung untuk memudahkan memonitor dan mengelola berbagai aspek kehidupan kota seperti pengelolaan air, energi, sampah contohnya system pengelolaan sampah pintar yang dapat mendeteksi kapan tempat sampah telah terisi penuh dan akan mengirimkan data ke petugas untuk segera dikosongkan kembali.
Inovasi penataan ruang berbasis teknologi dengan smart housing yang mencakup pembangunan hunian yang lebih efisien dan berkelanjutan. Teknologi berperan untuk meningkatkan kenyamanan, efisien energi, dan tentunya keamanan dalam hunian, contohnya desain bangunan yang lebih ramah lingkungan dengan penggunaan material dari hasil daur ulang dan teknologi pasif untuk efisiensi energi, dapat pula merancang rumah dengan sistem otomatisasi yang dapat mengatur pencahayaan, suhu, da keamanan berdasarkan preferensi penghuni.
Proses penataan ruang yang lebih cerdas ini memungkinkan kota untuk menjadi lebih responsif terhadap kebutuhan penduduk dan tantangan lingkungan yang ada, tentunya perlu adanya keterlibatan masyarakat, sebab dalam konteks kota cerdas penting untuk melibatkan masyarakat dalam penataan ruang. Teknologi digital dapat memfasilitasi masyarakat dengan cara yang lebih mudah seperti melalui platform aplikasi atau situs web yang memungkinkan warga untuk memberikan masukan atau berpartisipasi dalam menggagas perencanaan kota, contohnya melalui survei digital yang memberi ruang pada masyarakat untuk menyampaikan masukan terkait desain ruang publik, transportasi atau fasilitas publik lainnya, atau dengan membuat aplikasi yang memungkinkan masyarakat melaporkan masalah di lingkungan sekitar seperti jalan berlubang atau kebersihan.
Intinya secara keseluruhan penataan ruang berbasis kota cerdas berfokus pada integrasi teknologi dalam setiap aspek kehidupan kota, dengan tujuan tidak lain untuk menciptakan lingkungan yang lebih nyaman, efisien dan berkelanjutan.
Posting Komentar untuk "Inovasi Dalam Konteks Penataan Ruang Berbasis Kota Cerdas"